“Guru yaitu cahaya yang menerangi orang yang di sekelilingnya saat berada di dalam kegelapan (Ketidak Tahuan), Muliakanlah Guru yang telah menrangi kita dan telah menuntuk kita kejalan yang benar biar ilmu yang telah ia diberikan sanggup berguna Dunia dan Akhirat.”
“Orang renta terbagi dua bagian, ada orang renta lahir yaitu ayah dan ibu kita dan yang kedua ada orang renta batin yaitu guru yang telah memdiberikan kita pelajaran untuk bekal kehidupan.”
“Jadilah seorang guru untuk dirimu sendiri supaya kelak sanggup menjadi sosok guru yang bijak dan sosok guru terbaik untuk belum dewasa yang anda cintai.”
“Tiada kata yang pantas terucap selain kata kata terimakasih atas ketulusan dan kepedulian seorang guru terhadap masadepan generasi bangsa.”
“Jadikanlah pengalam pahit sebagai guru terbaik dalam hidupmu dan ambillah nasihat yang terkandung di dalamnya untuk menyambut hari-hari yang indah.”
“Ketika tiruana orang tidak peduli akan kesalah yang sedang kau perbuat, maka seorang guru yang bijak akan membuatmu kesal dengan lantunan-lantunan nasehat yang ia diberikan alasannya yaitu ia peduli terhadapmu.”
Aku percaya jikalau guru terhebat merupakan seniman terhebat dan saya percaya hanya sedikit sekali seniman yang hebat. Mengajar mungkin merupakan seni terhebat alasannya yaitu medianya yaitu jiwa dan nalar manusia.
Seseorang yang mendidik belum dewasa itu lebih dihormati dari orangtuanya, bila orang renta hanya memdiberi nafkah hidup, maka pendidik memdiberi seni kehidupan dengan baik.
Peranmu sebagai pemimpin itu jauh lebih penting daripada apa yang engkau bayangkan. Engkau (guru) punya kekuasaan untuk membantu seseorang jadi sang juara.
Nasihat serta bimbingan ikhlas darimu, akan saya kenang selalu dan untuk selamanya. Jasa-jasamu begitu mulia, engkau akan jadi guru terbaikku sepanjang masa. Terima kasih duhai guruku.
Ayunan langkah engkau hentakan tiap hari. Keringat cuek tercucur deras di atas letih tubuhmu. Namun engkau tidak pernah lelah dengan tiruana itu. Kau ingin kami sukses di masa depan nanti. Dengan ilmumu kita akan hidup lebih baik di masa depan. Terima kasih wahai guruku.
Seuntai kata saya ucapkan teruntuk engkau jagoan umat, pembimbing tiap insan dan penerang kehidupan. Terima kasih atas ilmu yang sudah engkau diberikan wahai guruku. Jasa-jasamu akan selalu saya kenang sampai kapanpun.
Kita sanggup mengajar banyak hal, tetapi bila seorang guru tak sanggup berbicara kepada sekumpulan siswa yang yummy untuk diajak bicara, dia tak akan pernah jadi guru yang kompeten.
Berikanlah saya sebuntut ikan supaya saya sanggup makan hari ini. Ajarkanlah saya memancing ikan, supaya saya sanggup makan setiap hari.
Terima kasih saya ucapkan kepadamu atas jasa-jasamu. Pengorbanan waktu, Sebuah niat yang suci mulia Dan engkau rela tinggalkan anak-anakmu. Demi memdiberi bimbingan ilmu untuk kita tiruananya. Semoga Tuhan membalas jasa muliamu wahai guruku.
Guru yang baik tak pernah bilang anak didiknya bodoh, namun guru yang baik selalu bilang, ‘Muridku belum bisa’
Teknologi hanyalah sebuah alat. Dalam hal menciptakan siswa sanggup bekerja sama dan menciptakan mereka termotivasi, gurulah yang paling utama.
Sudah sekian tahun lamanya kita bersama, ikatan guru dengan anak didik. Semua tidak akan pernah terlupakan. Engkau guru terbaiku yang akan selalu saya kenang selamanya. Biarkan ini jadi kisah indahku di sekolah ini. Terima kasih atas bimbingan dan ilmu yang engkau diberikan wahai guruku.
Demikian beberapa kata mutiara untuk sosok seorang guru, semoga berkhasiat...
Advertisement