'/> Teks Bacaan Surat Al Waqi'ah Arab Latin Dan Terjemahannya -->

Info Populer 2022

Teks Bacaan Surat Al Waqi'ah Arab Latin Dan Terjemahannya

Teks Bacaan Surat Al Waqi'ah Arab Latin Dan Terjemahannya
Teks Bacaan Surat Al Waqi'ah Arab Latin Dan Terjemahannya
Teks Bacaan Surat Al Waqi'ah Arab Latin dan Terjemahannya - Surat Al Waqiah merupakan surat ke 56 pada juz ke 27 terdiri atas 96 ayat. Surat Al-Waqi’ah ialah salah satu surat yang dikenal sebagai surat penuh berkah dan mempunyai keutamaan yang besar. Oleh karenanya, sebagian kaum muslimin bersemangat menjadikan surat Al-Waqi’ah sebagai surat primadona dan kesukaan yang dibaca secara rutin pada setiap hari dan malam.
Di dalam Surat Al Waqiah ini menunjukan perihal hari kiamat, jawaban yang diterima oleh orang-orang mukmin dan orang-orang kafir. Diterangkan juga penciptaan manusia, tumbuh-tumbuhan dan api, sebagai bukti kekuasaan Allah SWT dan adanya hari berbangkit.
Berikut Teks Bacaan Surat Al Waqi'ah Arab Latin Indonesia dan Artinya silahkan dibaca dibawah ini:

ah ialah salah satu surat yang dikenal sebagai surat penuh berkah dan mempunyai keutamaan  Teks Bacaan Surat Al Waqi'ah Arab Latin dan Terjemahannya



إِذَا وَقَعَتِ الْوَاقِعَةُ
Idzaa waqa'atil waaqi'at(u)

"Apabila terjadi hari kiamat,"

لَيْسَ لِوَقْعَتِهَا كَاذِبَةٌ
Laisa liwaq'atihaa kaadzibatun
"terjadinya simpulan zaman itu tidak sanggup didustakan (disangkal)," 
 


خَافِضَةٌ رَافِعَةٌ
Khaafidhatun raafi'atun

"(Kejadian itu) merendahkan (satu golongan), dan meninggikan (golongan yang lain),"


إِذَا رُجَّتِ الأرْضُ رَجًّا

Idzaa rujjatil ardhu rajjan 


"apabila bumi digoncangkan sedahsyat-dahsyat-nya,"


وَبُسَّتِ الْجِبَالُ بَسًّا
Wabussatil jibaalu bassan

"dan gunung-gunung dihancur-luluhkan sehancur-hancurnya,"


فَكَانَتْ هَبَاءً مُنْبَثًّا
Fakaanat habaa-an munbats-tsan 


"maka jadilah ia debu yang beterbangan," 


وَكُنْتُمْ أَزْوَاجًا ثَلاثَةً
Wakuntum azwaajan tsalaatsatan

"dan kau menjadi tiga golongan."


فَأَصْحَابُ الْمَيْمَنَةِ مَا أَصْحَابُ الْمَيْمَنَةِ
Fa-ashhaabul maimanati maa ashhaabul maimanat(i)

"Yaitu golongan kanan. Alangkah mulianya golongan kanan itu."


وَأَصْحَابُ الْمَشْأَمَةِ مَا أَصْحَابُ الْمَشْأَمَةِ
Wa-ashhaabul masyamati maa ashhaabul masyamat(i)

"Dan golongan kiri. Alangkah sengsaranya golongan kiri itu."

 
وَالسَّابِقُونَ السَّابِقُونَ
Was-saabiquunas-saabiquun(a)
"Dan orang-orang yang paling lampau diberiman."

 
أُولَئِكَ الْمُقَرَّبُونَ
Uula-ikal muqarrabuun(a)

"Mereka itulah orang yang didekatkan (kepada Allah)."


فِي جَنَّاتِ النَّعِيمِ
Fii jannaatinna'iim(i)
"Berada dalam surga-surga kenikmatan."


ثُلَّةٌ مِنَ الأوَّلِينَ
Tsullatun minal au-waliin(a)  

"Segolongan besar dari orang-orang yang terlampau,"

وَقَلِيلٌ مِنَ الآخِرِينَ
Waqaliilun mina-aakhiriin(a)

 "dan segolongan kecil dari orang-orang yang kemudian."


عَلَى سُرُرٍ مَوْضُونَةٍ
'Ala sururin maudhuunatin
"Mereka berada di atas dipan yang bertahtakan emas dan permata,"
 


مُتَّكِئِينَ عَلَيْهَا مُتَقَابِلِينَ
Muttaki-iina 'alaihaa mutaqaabiliin(a)

"seraya bertelekan di atasnya berhadap-hadapan."


يَطُوفُ عَلَيْهِمْ وِلْدَانٌ مُخَلَّدُونَ
Yathuufu 'alaihim wildaanun mukhalladuun(a)

"Mereka dikelilingi oleh belum dewasa muda yang tetap muda,"  


بِأَكْوَابٍ وَأَبَارِيقَ وَكَأْسٍ مِنْ مَعِينٍ
Biakwaabin wa-abaariiqa waka'sin min ma'iinin

"Dengan membawa gelas, ceret dan sloki (piala) diberisi minuman, yang diambil dari mata air yang mengalir,"

 
لا يُصَدَّعُونَ عَنْهَا وَلا يُنْزِفُونَ
Laa yushadda'uuna 'anhaa walaa yunzifuun(a)

"mereka tidak pening karenanya dan tidak pula mabuk,


وَفَاكِهَةٍ مِمَّا يَتَخَيَّرُونَ
Wafaakihatin mimmaa yatakhai-yaruun(a)

"dan buah-buahan, dari apa yang (dapat) mereka pilih," 


وَلَحْمِ طَيْرٍ مِمَّا يَشْتَهُونَ
Walahmi thairin mimmaa yasytahuun(a)

"dan daging burung, dari apa yang mereka inginkan."

 
وَحُورٌ عِينٌ
Wahuurun 'iinun

"Dan (di dalam nirwana itu) ada bidadari-bidadari yang bermata jeli," 


كَأَمْثَالِ اللُّؤْلُؤِ الْمَكْنُونِ
Kaamtsaalillu'lu'il maknuun(i)

"laksana mutiara yang tersimpan baik." 


جَزَاءً بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَ
Jazaa-an bimaa kaanuu ya'maluun(a)

"Sebagai jawaban bagi apa yang telah mereka kerjakan."

لا يَسْمَعُونَ فِيهَا لَغْوًا وَلا تَأْثِيمًا
Laa yasma'uuna fiihaa laghwan walaa ta'tsiiman
"Mereka tidak mendengar di dalamnya perkataan yang sia-sia, dan tidak pula perkataan yang mengakibatkan dosa,"
 


إِلا قِيلا سَلامًا سَلامًا
Ilaa qiilaa salaaman salaaman

"akan tetapi mereka mendengar ucapan salam."


وَأَصْحَابُ الْيَمِينِ مَا أَصْحَابُ الْيَمِينِ
Wa-ashhaabul yamiini maa ashhaabul yamiin(i)

"Dan golongan kanan, alangkah bahagianya golongan kanan itu."


فِي سِدْرٍ مَخْضُودٍ
Fii sidrin makhdhuudin

"Berada di antara pohon bidara yang tidak berduri,"


وَطَلْحٍ مَنْضُودٍ
Wathalhin mandhuudin

"dan pohon pisang yang bersusun-susun (buahnya),"


وَظِلٍّ مَمْدُودٍ
Wazhillin mamduudin

"dan naungan yang terbentang luas," 


وَمَاءٍ مَسْكُوبٍ
Wamaa-in maskuubin
"dan air yang tercurah,"


وَفَاكِهَةٍ كَثِيرَةٍ
Wafaakihatin katsiiratin

"dan buah-buahan yang banyak," 


لا مَقْطُوعَةٍ وَلا مَمْنُوعَةٍ
Laa maqthuu'atin walaa mamnuu'atin

"Yang tidak berhenti (buahnya) dan tidak terlarang mengambilnya,"


وَفُرُشٍ مَرْفُوعَةٍ
Wafurusyin marfuu'atin

"dan kasur-kasur yang tebal, lagi empuk." 


إِنَّا أَنْشَأْنَاهُنَّ إِنْشَاءً
Innaa ansya'naahunna insyaa-an

"Sesungguhnya Kami membuat mereka (bidadari-bidadari) dengan langsung," 


فَجَعَلْنَاهُنَّ أَبْكَارًا
Faja'alnaahunna abkaaran

"dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan," 

 
عُرُبًا أَتْرَابًا

'Uruban atraaban

"penuh cinta, lagi sebaya umurnya," 


 
لأصْحَابِ الْيَمِينِ
li-Ashhaabil yamiin(i)
"(Kami ciptakan mereka) untuk golongan kanan,"
 


ثُلَّةٌ مِنَ الأوَّلِينَ
Tsullatun minal au-waliin(a)

"(yaitu) segolongan besar dari orang-orang terlampau,"


وَثُلَّةٌ مِنَ الآخِرِينَ
Watsullatun mina-aakhiriin(a)

"dan segolongan besar pula dari orang-orang yang kemudian."


وَأَصْحَابُ الشِّمَالِ مَا أَصْحَابُ الشِّمَالِ
Wa-ashhaabusy-syimaali maa ashhaabusy-syimaal(i)
"Dan golongan kiri, siapakah golongan kiri itu." 


فِي سَمُومٍ وَحَمِيمٍ
Fii samuumin wahamiimin
"Dalam (siksaan) angin yang amat gerah, dan air yang gerah yang mendidih,"


وَظِلٍّ مِنْ يَحْمُومٍ
Wazhillin min yahmuumin

"dan dalam naungan asap yang hitam."

 
لا بَارِدٍ وَلا كَرِيمٍ
Laa baaridin walaa kariimin

"Tidak sejuk dan tidak menyenangkan." 


إِنَّهُمْ كَانُوا قَبْلَ ذَلِكَ مُتْرَفِينَ
Innahum kaanuu qabla dzalika mutrafiin(a)

"Sesungguhnya mereka sebelum itu, hidup bermewah-mewah."


وَكَانُوا يُصِرُّونَ عَلَى الْحِنْثِ الْعَظِيمِ
Wakaanuu yushirruuna 'alal hintsil 'azhiim(i)

"Dan mereka terus-menerus mengerjakan dosa yang besar."


وَكَانُوا يَقُولُونَ أَئِذَا مِتْنَا وَكُنَّا تُرَابًا وَعِظَامًا أَئِنَّا لَمَبْعُوثُونَ
Wakaanuu yaquuluuna a-idzaa mitnaa wakunnaa turaaban wa'izhaaman a-innaa lamab'uutsuun(a)

"Dan mereka selalu mengatakan: 'Apakah apabila kami mati dan menjadi tanah dan tulang belulang, apakah sebetulnya kami benar-benar akan dibangkitkan kembali?,"


أَوَآبَاؤُنَا الأوَّلُونَ
Awaaabaa'unaal au-waluun(a)

"apakah bapak-bapak kami yang terlampau (dibangkitkan pula)?."


قُلْ إِنَّ الأوَّلِينَ وَالآخِرِينَ
Qul innal au-waliina wal-aakhiriin(a)

"Katakanlah: 'Sesungguhnya orang-orang yang terlampau dan orang-orang yang kemudian," 


لَمَجْمُوعُونَ إِلَى مِيقَاتِ يَوْمٍ مَعْلُومٍ
Lamajmuu'uuna ila miiqaati yaumin ma'luumin

"benar-benar akan dikumpulkan di waktu tertentu pada hari yang dikenal (hari kiamat)."


ثُمَّ إِنَّكُمْ أَيُّهَا الضَّالُّونَ الْمُكَذِّبُونَ
Tsumma innakum ai-yuhaadh-dhaalluunal mukadz-dzibuun(a)

"Kemudian sesungguhnya, kau hai orang yang sesat, lagi mendustakan," 


لآكِلُونَ مِنْ شَجَرٍ مِنْ زَقُّومٍ
La-aakiluuna min syajarin min zaqquumin
"benar-benar akan memakan pohon zaqqum,"


فَمَالِئُونَ مِنْهَا الْبُطُونَ
Famaali-uuna minhaal buthuun(a)
"dan akan memenuhi perutmu dengan-nya."


فَشَارِبُونَ عَلَيْهِ مِنَ الْحَمِيمِ
Fasyaaribuuna 'alaihi minal hamiim(i)

"Sesudah itu kau akan meminum air yang sangat gerah."

فَشَارِبُونَ شُرْبَ الْهِيمِ
Fasyaaribuuna syurbal hiim(i)

"Maka kau minum menyerupai unta yang sangat haus minum."

هَذَا نُزُلُهُمْ يَوْمَ الدِّينِ
Hadzaa nuzuluhum yaumaddiin(i)

"Itulah hidangan untuk mereka pada hari Pembalasan'."

نَحْنُ خَلَقْنَاكُمْ فَلَوْلا تُصَدِّقُونَ
Nahnu khalaqnaakum falaulaa tushaddiquun(a)
  "Kami telah membuat kamu, maka mengapa kau tidak membenarkan (hari berbangkit)."


أَفَرَأَيْتُمْ مَا تُمْنُونَ
Afara-aitum maa tumnuun(a)
"Maka terangkanlah kepadaku, perihal nutfah yang kau pancarkan."


أَأَنْتُمْ تَخْلُقُونَهُ أَمْ نَحْنُ الْخَالِقُونَ
Aantum takhluquunahu am nahnul khaaliquun(a) 


"Kamukah yang menciptakannya, atau Kamikah yang menciptakannya?." 


نَحْنُ قَدَّرْنَا بَيْنَكُمُ الْمَوْتَ وَمَا نَحْنُ بِمَسْبُوقِينَ
Nahnu qaddarnaa bainakumul mauta wamaa nahnu bimasbuuqiin(a)

"Kami telah memilih kematian di antara kamu, dan Kami sekali-kali, tidak sanggup dikalahkan,"

عَلَى أَنْ نُبَدِّلَ أَمْثَالَكُمْ وَنُنْشِئَكُمْ فِي مَا لا تَعْلَمُونَ
'Ala an nubaddila amtsaalakum wanunsyi-akum fii maa laa ta'lamuun(a)

  "untuk menggantikan kau dengan orang-orang yang menyerupai kau (kelahiran orang lainnya), dan membuat (membangkitkan) kau kelak (di akhirat), dalam keadaan yang tidak kau ketahui." 

وَلَقَدْ عَلِمْتُمُ النَّشْأَةَ الأولَى فَلَوْلا تَذَكَّرُونَ
Walaqad 'alimtumunnasyatal aula falaulaa tadzakkaruun(a)

"Dan sesungguhnya, kau telah mengetahui penciptaan yang pertama (kehidupan dunia), maka mengapakah kau tidak mengambil pelajaran (untuk penciptaan yang kedua, kehidupan akhirat)." 

أَفَرَأَيْتُمْ مَا تَحْرُثُونَ
Afara-aitum maa tahrutsuun(a)

"Maka terangkanlah kepadaku, perihal yang kau tanam."

أَأَنْتُمْ تَزْرَعُونَهُ أَمْ نَحْنُ الزَّارِعُونَ
Aantum tazra'uunahu am nahnuzzaari'uun(a)

"Kamukah yang menumbuhkannya atau Kamikah yang menumbuhkannya?."

لَوْ نَشَاءُ لَجَعَلْنَاهُ حُطَامًا فَظَلْتُمْ تَفَكَّهُونَ
Lau nasyaa-u laja'alnaahu huthaaman fazhaltum tafakkahuun(a)

"Kalau Kami kehendaki, benar-benar Kami jadikan ia kering dan hancur; maka jadilah kau heran tercengang."

إِنَّا لَمُغْرَمُونَ
Innaa lamughramuun(a)
"(Sambil berkata): 'Sesungguhnya kami benar-benar menderita kerugian'," 
 


بَلْ نَحْنُ مَحْرُومُونَ
Bal nahnu mahruumuun(a)

"bahkan kami menjadi orang, yang tidak menerima hasil apa-apa." 

أَفَرَأَيْتُمُ الْمَاءَ الَّذِي تَشْرَبُونَ
Afara-aitumul maa-al-ladzii tasyrabuun(a) 


"Maka terangkanlah kepadaku, perihal air yang kau minum."


أَأَنْتُمْ أَنْزَلْتُمُوهُ مِنَ الْمُزْنِ أَمْ نَحْنُ الْمُنْزِلُونَ
Aantum anzaltumuuhu minal muzni am nahnul munziluun(a)

  "Kamukah yang menurunkannya dari awan ataukah Kami yang menurunkan?."


لَوْ نَشَاءُ جَعَلْنَاهُ أُجَاجًا فَلَوْلا تَشْكُرُونَ
Lau nasyaa-u ja'alnaahu ujaajan falaulaa tasykuruun(a) 


"Kalau kami kehendaki pasti Kami jadikan ia asin, maka mengapakah kau tidak bersyukur."


أَفَرَأَيْتُمُ النَّارَ الَّتِي تُورُونَ
Afara-aitumun-naarallatii tuuruun(a)

"Maka terangkanlah kepadaku perihal api yang kau nyalakan (dari gosokan-gosokan kayu)."
  
أَأَنْتُمْ أَنْشَأْتُمْ شَجَرَتَهَا أَمْ نَحْنُ الْمُنْشِئُونَ

Aantum ansya'tum syajaratahaa am nahnul munsyi-uun(a) 


"Kamukah yang menjadikan kayu itu atau Kamikah yang menjadikan-nya."  


نَحْنُ جَعَلْنَاهَا تَذْكِرَةً وَمَتَاعًا لِلْمُقْوِينَ
Nahnu ja'alnaahaa tadzkiratan wamataa'al(n)-lilmuqwiin(a)
"Kami menjadikan api itu untuk peringatan, (dan) materi yang berkhasiat bagi musafir di padang pasir."  


فَسَبِّحْ بِاسْمِ رَبِّكَ الْعَظِيمِ
Fasabbih biismi rabbikal 'azhiim(i)

"Maka bertasbihlah dengan (menyebut) nama Rabb-mu Yang Maha Besar."


فَلا أُقْسِمُ بِمَوَاقِعِ النُّجُومِ
Falaa uqsimu bimawaaqi'innujuum(i)
"Maka Aku bersumpah dengan daerah beredarnya bintang-bintang."

 
وَإِنَّهُ لَقَسَمٌ لَوْ تَعْلَمُونَ عَظِيمٌ
Wa-innahu laqasamun lau ta'lamuuna 'azhiimun 


"Sesungguhnya sumpah itu ialah sumpah yang besar, kalau kau mengetahui,"


إِنَّهُ لَقُرْآنٌ كَرِيمٌ

Innahu laquraanun kariimun 


  "sesungguhnya Al-Qur'an ini ialah bacaan yang sangat mulia,"  


فِي كِتَابٍ مَكْنُونٍ
  Fii kitaabin maknuunin
"pada kitab yang terpelihara (Lauh Mahfuzh),"

 
لا يَمَسُّهُ إِلا الْمُطَهَّرُونَ
Laa yamassuhu ilaal muthahharuun(a)


"tidak menyentuhnya, kecuali orang-orang yang disucikan."


تَنْزِيلٌ مِنْ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Tanziilun min rabbil 'aalamiin(a)

"Diturunkan dari Rabb Semesta Alam." 

أَفَبِهَذَا الْحَدِيثِ أَنْتُمْ مُدْهِنُونَ

Afabihadzaal hadiitsi antum mudhinuun(a)
"Maka apakah kau menganggap remeh saja Al-Qur'an ini,"


وَتَجْعَلُونَ رِزْقَكُمْ أَنَّكُمْ تُكَذِّبُونَ

Wataj'aluuna rizqakum annakum tukadz-dzibuun(a)
"kamu (mengganti) rejeki (yang Allah diberikan), dengan mendustakan (Allah)."
 


فَلَوْلا إِذَا بَلَغَتِ الْحُلْقُومَ
Falaulaa idzaa balaghatil hulquum(a) 

"Maka mengapa?, saat nyawa hingga di kerongkongan(, gres kemudian kau menyadari kekeliruanmu),"
 
 وَأَنْتُمْ حِينَئِذٍ تَنْظُرُونَ
Wa-antum hiina-idzin tanzhuruun(a)

 "padahal kau saat itu melihat (tanda-tanda kekuasaan-Nya)," 
 وَنَحْنُ أَقْرَبُ إِلَيْهِ مِنْكُمْ وَلَكِنْ لا تُبْصِرُونَ
Wanahnu aqrabu ilaihi minkum walakin laa tubshiruun(a)
"dan Kami lebih erat kepadanya, daripada kamu. Tapi kau tidak melihat," 

فَلَوْلا إِنْ كُنْتُمْ غَيْرَ مَدِينِينَ
Falaulaa in kuntum ghaira madiiniin(a)

 "maka mengapa jikalau kau tidak dikuasai (oleh Allah)."
 
 تَرْجِعُونَهَا إِنْ كُنْتُمْ صَادِقِينَ
Tarji'uunahaa in kuntum shaadiqiin(a) "Kamu tidak mengembalikan nyawa itu (kepada tempatnya), jikalau kau ialah orang-orang yang benar," 
 فَأَمَّا إِنْ كَانَ مِنَ الْمُقَرَّبِينَ
Fa-ammaa in kaana minal muqarrabiin(a) "adapun jikalau ia (orang yang mati) termasuk orang yang didekatkan (kepada Allah),"

فَرَوْحٌ وَرَيْحَانٌ وَجَنَّةُ نَعِيمٍ
Farauhun waraihaanun wajannatu na'iimin
"maka ia memperoleh rejeki, serta nirwana kenikmatan." 

وَأَمَّا إِنْ كَانَ مِنْ أَصْحَابِ الْيَمِينِ
Wa-ammaa in kaana min ashhaabil yamiin(i)

"Dan adapun jikalau ia termasuk golongan kanan,"

فَسَلامٌ لَكَ مِنْ أَصْحَابِ الْيَمِينِ
Fasalaamun laka min ashhaabil yamiin(i)
"maka keselamatan bagimu, alasannya ialah kau dari golongan kanan."

وَأَمَّا إِنْ كَانَ مِنَ الْمُكَذِّبِينَ الضَّالِّينَ
Wa-ammaa in kaana minal mukadz-dzibiinadh-dhaalliin(a) 

"Dan adapun jikalau termasuk golongan orang yang mendustakan, lagi sesat."

 
فَنُزُلٌ مِنْ حَمِيمٍ

Fanuzulun min hamiimin
"maka ia menerima hidangan air yang mendidih,"
 
وَتَصْلِيَةُ جَحِيمٍ
Watashliyatu jahiimin

"dan dibakar di dalam neraka."
  إِنَّ هَذَا لَهُوَ حَقُّ الْيَقِينِ
Inna hadzaa lahuwa haqqul yaqiin(i)

"Sesungguhnya (yang disebutkan ini) ialah suatu keyakinan yang benar." 
 
فَسَبِّحْ بِاسْمِ رَبِّكَ الْعَظِيمِ
Fasabbih biismi rabbikal 'azhiim(i)

"Maka bertasbihlah dengan (menyebut) nama Rabb-mu Yang Maha Besar."

Advertisement

Iklan Sidebar